whatnaomididnext.com – Seorang pria berinisial IS (29) asal Sulawesi Selatan harus berurusan dengan hukum setelah ditangkap aparat Polsek Kuta Bali. Ia diamankan usai melakukan tindak kriminal berupa pencurian kartu kredit dan penganiayaan terhadap seorang turis asing asal Australia di kawasan Legian, Bali. Korban diketahui bernama BTC (57), seorang pensiunan polisi asal Perth, Australia.
Read More : Polresta Denpasar Ungkap Penanganan Kasus Kehilangan Dompet dan Handphone Masyarakat
Peristiwa ini terjadi pada Senin, 1 September 2025 sekitar pukul 11.00 Wita, di tempat menginap korban, salah satu hotel di kawasan Legian, Kuta, Badung. Saat itu, korban sedang beristirahat ketika pelaku masuk dan mencuri kartu kredit milik korban.
Kerugian hingga Rp125 Juta
Kapolsek Kuta, Kompol Agus Riwayanto Diputra, S.I.K., M.H., mengungkapkan bahwa kartu kredit yang dicuri pelaku digunakan untuk bertransaksi dengan total kerugian mencapai Rp125 juta. Ketika korban menyadari dan meminta kembali kartu kredit beserta uangnya, pelaku justru melakukan penganiayaan.
โPelaku menggigit lengan kiri korban hingga menyebabkan luka robek,โ jelas Kompol Agus. Merasa dirugikan dan dianiaya, korban kemudian melapor ke Polsek Kuta untuk mendapatkan perlindungan hukum.
Penangkapan Cepat oleh Polisi
Tidak butuh waktu lama, polisi berhasil melacak keberadaan IS di sebuah apartemen di kawasan Kuta Utara. Petugas kemudian mengamankan pelaku beserta barang bukti terkait tindak kejahatan tersebut. Pelaku sudah kami amankan dan mengakui perbuatannya. Saat ini tersangka masih menjalani pemeriksaan intensif oleh penyidik, ungkap Kapolsek Kuta.
Baca juga: Job Fair Undiksha Buka Peluang Karier Lulusan Denpasar, Antusias Meningkat
Upaya Polisi Tingkatkan Keamanan Wisatawan di Bali
Kasus penganiayaan dan pencurian yang menimpa pensiunan polisi asal Australia ini menjadi perhatian serius aparat kepolisian. Polsek Kuta bersama jajaran Polda Bali menegaskan akan terus meningkatkan patroli dan pengawasan, terutama di kawasan wisata seperti Legian, Kuta, dan Seminyak yang ramai dikunjungi turis asing.
Selain penegakan hukum, pihak kepolisian juga mengimbau pihak hotel dan penginapan untuk memperketat keamanan internal, termasuk pemasangan CCTV serta pemeriksaan terhadap tamu yang keluar-masuk area hotel. Upaya ini diharapkan dapat mencegah tindak kriminal serupa terulang kembali.
Tidak hanya itu, edukasi kepada wisatawan juga menjadi fokus. Wisatawan asing diminta untuk selalu waspada, menyimpan barang berharga dengan aman, dan segera melaporkan kepada pihak berwenang jika mengalami tindak kejahatan. Dengan langkah-langkah ini, kepolisian berharap citra Bali sebagai destinasi wisata internasional tetap terjaga dan wisatawan merasa aman selama berlibur.
Kasus Kriminal yang Jadi Sorotan di Bali
Kasus ini menambah daftar panjang tindak kriminal yang melibatkan turis asing di Bali. Aparat kepolisian menegaskan komitmennya untuk menjaga keamanan wisatawan di Pulau Dewata. Kejadian ini juga menjadi peringatan keras bahwa tindak kriminal tidak akan dibiarkan begitu saja, terlebih ketika melibatkan warga negara asing yang sedang berlibur di Bali.
